Hebatriau.com | NIAS UTARA - Menyikapi Bencana Banjir yang terjadi di beberapa Kecamatan di wilayah Kabupaten Nias Utara akibat curah hujan yang sangat tinggi sejak tanggal 14 Agustus 2021 hingga mencapai ketinggian 2 meter di beberapa lokasi, Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu, S.Pd bersama Wakil Bupati Nias Utara Yusman Zega, A.Pi., M.Si tinjau langsung lokasi bencana khususnya di Desa Hilimbosi Awa’ai Kecamatan Sitolu Ori, Humanga Desa Baho Kecamatan Lotu dan Desa Muzoi Kecamatan Lahewa Timur.

Turut serta dalam peninjauan lokasi banjir tersebut Kapolres Nias AKBP Wawan Iriawan, S.I.K, Dandim 0213 Letkol Inf Martky Jaya Peranginangin, Plh. Sekda Kab. Nias Utara Drs. Folo’o Harefa, MM dan para Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Nias Utara. (Minggu, 15/8/2021).

Sebelum meninjau langsung lokasi banjir di beberapa lokasi, Bupati Nias Utara Pimpin Rapat yang dilaksanakan di SDN 071020 Awa’ai Kabupaten Nias Utara. Dalam rapat tersebut Bupati menyampaikan bahwa setelah mendapatkan laporan dari Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Nias Utara Herman Zebua, S.Pd, kondisi banjir yang terjadi di beberapa desa di wilayah Kecamatan Sitolu Ori, Kecamatan Lotu, Kecamatan Lahewa Timur, Kecamatan Sawo, Kecamatan Alasa dan Afulu, ditetapkan sebagai Status Tanggap Darurat yang berlaku 3x24 jam terhitung sejak tanggal 15 Agustus 2021 sampai dengan 17 Agustus 2021.

“Status tanggap darurat ini akan kita sesuaikan menurut perkembangan banjir. Namun untuk sementara kita tetapkan 3x24 jam. Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa kecuali korban kerugian material seperti bangunan rumah dan rumah ibadah yang rusak serta hewan ternak yang hilang di lokasi banjir terparah seperti di desa Hilimbosi dan desa muzoi ” jelas Bupati.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Nias Utara berharap dukungan dari Kapolres Nias, Dandim 0213 Nias dan Basarnas Nias untuk membantu penanganan banjir yang sedang terjadi di wilayah Kabupaten Nias Utara tersebut, khususnya penyediaan perahu karet yang akan digunakan untuk mengevakuasi masyarakat yang berada di lokasi banjir maupun untuk digunakan masyarakat melewati akses jalan yang terputus akibat banjir.

“Sangat dibutuhkan beberapa perahu karet di beberapa titik banjir seperti di Desa Hilimbosi Awa’ai Kecamatan Sitolu Ori, Humanga Desa Baho Kecamatan Lotu dan Desa Muzoi Kecamatan Lahewa Timur” jelasnya.

Selanjutnya pada kesempatan tersebut, Bupati Nias Utara memerintahkan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Nias Utara bersama Camat dan Kepala Desa untuk segera menyiapkan Dapur Umum dan Posko Bantuan Tanggap Darurat yang ditempatkan di SDN 071020 Awa’ai Kabupaten Nias Utara dan SDN Desa Muzoi serta Dapur umum di Pasar Awa’ai serta di lokasi lainnya yang terkena banjir.

“Segera siapkan tong air, peralatan dapur umum, tenda, serta peralatan lainnya. Peralatan medis dan obat-obat yang diperlukan akan disiapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Utara. Terkait pendataan kerugian masyarakat dilaksanakan besok. Bantuan sementara kepada korban dikoordinasi oleh Camat berkoordinasi dengan Polsek dan Danramil” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Nias menyampaikan bahwa Polres Nias akan menyiapkan beberapa perahu karet untuk membantu masyarakat melewati daerah yang terkena banjir. Selain itu, Polres Nias juga akan menyiapkan petugas medis yang bertugas untuk membantu masyarakat  yang terkena penyakit akibat bencana banjir.

“Jika dibutuhkan, kita juga akan siapkan air bersih di lokasi yang ditetapkan sebagai Posko Tanggap Darurat. Mobil angkutan untuk mobilisasi masyarakat juga kita siapkan dan dapat  digunakan jika diperlukan. Selain itu kita juga akan berikan Bantuan Masker. Saya harap, dalam pelaksanaan penanggulangan bencana ini kita tetap Patuhi Protokol kesehatan” tutupnya.

Sejalan dengan yang disampaikan Kapolres Nias, Dandim 0213 Nias juga menyampaikan bahwa Kodim 0213 juga akan menyiapkan tenaga medis, air bersih dan hal lainnya yang dibutuhkan untuk penanggulangan bencana banjir yang terjadi di Nias Utara tersebut.  

Sementara itu, Wakil Bupati Nias Utara yang turut hadir dalam rapat tersebut mengingatkan para Camat agar pada Posko disiapkan personil yang tetap berjaga dan bertanggungjawab memberikan informasi tentang perkembangan yang terjadi di lokasi titik banjir dan segala sesuatu yang terkait dengan kebutuhan masyarakat korban banjir.  Wakil Bupati juga berharap bantuan dari personil Kepolisian untuk tetap mengontrol dan mengatur lalu lintas pada daerah lokasi banjir.  

Sebelum menutup rapat yang dilaksanakan di SDN 071020 Awa’ai Kabupaten Nias Utara tersebut, khusus masalah penananganan banjir di Lotu ibu kota Kabupaten Nias Utara, Bupati mengatakan bahwa pada tahun 2021 ini normalisasi sungai lotu akan dilaksanakan dan anggarannya ditampung dalam P-APBD Kabupaten Nias Utara.

Setelah selesai memimpin rapat, Bupati bersama Wakil Bupati Nias Utara, Kapolres Nias, Dandim 0213 Nias, Plh.Sekda dan beberapa kepala OPD langsung meninjau lokasi titik banjir hingga sampai ke Desa Muzoi Kecamatan Lahewa Timur hingga menjelang malam.

Peninjauan titik lokasi banjir di Kecamatan lainnya yang tidak sempat ditinjau Bupati dan Wakil Bupati Nias Utara hari ini selanjutnya akan dijadwalkan untuk melihat secara langsung kondisi banjir serta keadaan masyarakat setempat.

Hal ini dilakukan untuk dapat mengambil langkah-langkah yang perlu, baik dalam membantu masyarakat yang sedang terkena bencana maupun untuk menentukan langkah-langkah kedepan menangani masalah banjir di wilayah Kabupaten Nias Utara.